Bekerja menjadi Desain Grafis Insyaallah Cocok buat Introvert

32 Dilihat

Bismillah. Apakah teman-teman sedang bingung ingin kerja sebagai apa? Sudah tahu kepribadiannya belum. Apakah introver atau extrover. Sebab, tipe kepribadian sangat membantu dalam menentukan jenis pekerjaannya. Apakah tipe yang berfokus pada energi dari dalam. Atau lebih outward looking alias menyukai sesuatu yang diluar dirinya.

Baiklah, saya mengira teman-teman yang mampir kesini punya kepribadian introver. Tapi kalaupun teman-teman ternyata extrover ya gak masalah juga. Tetap boleh membaca, dan semoga aja cocok dengan keinginannya menjadi seorang desain grafis.

Kenapa Seorang Desain Grafis sebaiknya introvert?

Suatu hari saya sedang asyik mendesain di kantor saya. Yang namanya orang desain, tentu butuh yang namanya inspirasi kan ya. Terus, inspirasi itu didapat dari referensi atau melalui ide.

Nah, saya menyukai originalitas. Sehingga lebih menggabungkan antara ide pribadi dengan referensi di internet. Diambil tengah-tengahnya.

desainer grafis

Hanya saja, ruang kerja saya sangat berisik karena tata letaknya tidak didesain untuk mendapatkan hasil yang produktif dan maksimal. Hmm, kayaknya karena keterbatasan.

Karena saat salah satu ownernya pernah bilang ke saya, dia memahami banget mengenai ruang untuk orang dengan jenis tipe kepribadian khusus. (Extrovert / Introvert).

Ringkasnya. Seharian bekerja, saya terdistraks oleh enviroment kantor yang sangat nggak bersahabat dengan saya. Seharian saya cuma dapet ngedesain dikit banget. Hasilnya sama sekali nggak greget.

Tau kenapa? Ngerjain di lingkungan extrovert. Seharusnya berada dalam kondisi tenang, hening, ruang tertutup. Itu yang saya simpulkan jika ingin menjadi desainer grafis karena berkutat dengan ide dan inspirasi.

Jadi, memang cocoknya seorang desain grafis itu orang introver. Tidak mustahil juga, ada extrovert yang menyukai seni dan artistik. Pasti ada. Hanya kebanyakan akan lebih pas dikerjakan introvert karena memang pemenuhan kebutuhan desain yang berkualitas sangat dipahami betul oleh introvert si pemikir.

Cara Menjadi Desainer Grafis

Mengenal dunia desain grafis sebenarnya belum lama. Tapi belajar mengolah gambar sudah saya lakukan semenjak SMK. Saya belajar secara autodidak melalui komputer pribadi di rumah. Alhamdulillah, makasih ibu dan ayah. Pemberian komputer dulu, sangat bermanfaat buat saya di masa berjuang mencari pekerjaan dan bertahan dengannya.

Saat itu saya mulai terbiasa mendesain dengan aplikasi corel draw, corel photo paint. Nah, saran buat kalian kuasai jenis software yang lainnya terlebih sekarang sudah sangat banyak sekali jenisnya. Mulai yang gratis hingga berbayar. Seperti Adobe photoshop, adobe xd, figma, dll.

Cara Menghasilkan Uang dari Desainer Grafis

Pengalaman saya pribadi-lah, yang ingin saya share. Sebagai seorang desain grafis tentu juga harus hidup dari pekerjaannya. Artinya pekerjaan tersebut harus menghasilkan uang. Nah, bagaimana cara melakukannya. Sebenarnya kalo sekarang sudah cukup banyak peluangnya.

Mulai dari pembuatan jasa desain online, vector art, kartu nama, spanduk, banner, baliho, kartu undangan, desain iklan untuk sosial media, pembuatan font, icon, logo.

Kalian bisa menjual desain-desain kalian di marketplace seperti envato, creative market atau menawarkan sebuah perusahaan untuk dibuatkan kebutuhan desainnya. Nah, kebetulan yang pernah saya lakukan adalah melayani perusahaan yang butuh desain iklan promo untuk pemasaran produknya saat itu. Yaitu desain gambar-gambar properti.

Saya mendapatkan penghasilan dari membuat desain per satu gambar. Untuk tarifnya saya patok tidak terlalu besar, yaitu Rp. 15.000/desain. Ketika saya membuatkan 10 desain, saya sudah bisa mendapatkan penghasilan sebesar Rp. 150.000 dalam sehari. Dan biasanya saya beri bonus tambahan supaya perusahaan senang dan tetap menggunakan jasa saya. Hehe.

Jadi, kalau kalian ingin berkarir sebagai desainer grafis. Insyaallah pekerjaan ini cocok buat kalian para introvert.

Jenjang Karir sebagai Desainer Grafis

Jika kalian meniti jalan sebagai desainer grafis, maka bagaimana cara supaya bisa besar? Sepemahaman saya, ada dua cara yang bisa ditempuh dan layak untuk dijadikan cita-cita. Yaitu:

  1. Agensi / Studio Desain
  2. Perusahaan Percetakan

Agensi / Studio desain yaitu pekerjaan yang melayani permintaan pembuatan desain dan konsultasi. Biasanya desain online. Tokoh-tokoh yang sukses menjalankan bisnis sebagai pemilik studio desain seperti: Michal Janda, Chris Do (The Futur), Dain Walker, Ismail El Azizi, Rio Purba (Yelo Std).

Berikutnya yaitu perusahaan percetakan. Disini kalian bisa memiliki mesin cetak, alat-alat canggih untuk pemenuhan kebutuhan desain indor dan outdor. Kalian juga bisa punya karyawan yang siap ngebantu bisnis percetakan kalian. Yang beroperasi dalam 7 hari kerja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.